Pelatih Persibo : Pertandingan Melawan Deltras FC Tak Bisa Ditawar-tawar

BOJONEGORO.INEWS.ID - Persibo Bojonegoro akan menghadapi laga hidup mati, dalam pertandingan terakhir di Liga 2 group 3 melawan Deltras FC.

Pertandingan ini akan berlangsung di kandang Deltras, Stadion Delta Sidoarjo, pada Sabtu sore (11/1/2025). Sesuai jadwal kick off akan berlangsung pada pukul 15.00 WIB.

Baca Juga

Deltras FC Siap Kubur Mimpi Persibo Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Pelatih Kepala Persibo Bojonegoro Kahudi Wahyu mengatakan, jika pihaknya telah mempersiapkan strategi untuk meraih 3 poin di Sidoarjo.

"Pertandingan melawan Deltras tidak bisa ditawar-tawar, sekuat mungkin kita akan memenangkan pertandingan untuk mendapatkan 3 poin," jelasnya, saat memberikan keterangan pers, pada Jumat (10/1/25).

Mantan pelatih Persijap Jepara ini menambahkan, jika peluang Persibo mendapatkan 3 poin cukup besar, mengingat semua pemain siap diturunkan. 

Baca Juga

Otak-atik Peluang Persibo Lolos 8 Besar, Usai Gilas Rans Nusantara FC 7-0

Selain itu, setelah menang telak melawan Rans FC sebelumnya juga bisa menjadi momentum, untuk mendongkrak mental pemain.

"Pertandingan Melawan Deltras tidak ada satupun pemain yang cidera, atau kena akumulasi kartu, jadi semua siap," tambah coach Kahudi.

Sementara itu, salah satu pemain andalan Persibo Osas Saha mengatakan, jika dirinya bersama semua pemain siap memenangkan pertandingan, meski tidak mengurangi rasa respect kepada tim lawan. 

Baca Juga

Tampil Trengginas, Persibo Bojonegoro Hajar Rans Nusantara FC 7 - 0

"Untuk kita sendiri ikuti instruksi pelatih, anak-anak disiplin tidak ada pilihan lain (memenangkan pertandingan)," ucapnya.

Saat ini Laskar Angling Dharma menduduki posisi 2 klasemen sementara, dengan raihan 23 poin. Sementara Deltras FC menduduki peringkat ke 4 dengan 22 poin.

Kedua tim masih memiliki peluang lolos ke babak 8 besar, namun jika Persibo berhasil memenangkan pertandingan, maka tim kebanggaan warga Bojonegoro yang akan mendampingi Persela Lamongan ke babak 8 besar.

Editor : Arika Hutama