Terekam CCTV, Perempuan Gentayangan Ambil Uang Pedagang di CFD Alun-alun Bojonegoro

BOJONEGORO.INEWS.ID – Aksi pencurian uang pedagang terekam kamera pengawas (CCTV) saat kegiatan Car Free Day (CFD) di kawasan Alun-alun Bojonegoro, Minggu (20/4/2025). Pelaku yang merupakan seorang perempuan berjilbab dan mengenakan masker hitam terekam jelas saat menggasak uang milik pedagang risol.

Dalam rekaman CCTV, pelaku tampak mengamati situasi sekitar sebelum melancarkan aksinya. Begitu penjaga lapak lengah, pelaku langsung mengambil uang tunai yang diletakkan di atas meja dagangan.

Baca Juga

Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Bupati Bojonegoro Ajak Tingkatkan Pengabdian dan Perlindungan Masyarakat

Wisnu, pemilik lapak, mengungkapkan bahwa uang hasil penjualan tersebut sebelumnya sudah diamankan dengan karet. Namun, karyawan yang berjaga tidak menyadari pencurian tersebut hingga beberapa menit kemudian.

“Uangnya sekitar satu juta rupiah. Sudah ditata dan ditali karet, tapi hilang begitu saja,” ujar Wisnu saat ditemui pada Senin (21/4/2025).

Menurut Wisnu, kejadian serupa tidak hanya dialami dirinya. Sejumlah pedagang lain di area CFD mengaku pernah menjadi korban pencurian dengan modus yang sama dan diduga dilakukan oleh orang yang sama.

Baca Juga

Didominasi Tambang, Struktur Ekonomi Bojonegoro dari Pertanian Hanya 11 Persen

“Informasi dari pedagang lain, perempuan itu sudah beberapa kali mencuri di CFD. Pelakunya sepertinya itu-itu juga,” katanya.

Terkait keamanan di lokasi CFD, Wisnu mengaku sangat jarang melihat aparat penegak hukum berjaga di area tersebut. Ia menyebut, selama tiga tahun berjualan di CFD Bojonegoro, kehadiran petugas keamanan seperti Satpol PP maupun polisi bisa dihitung dengan jari.

“Jarang sekali ada petugas yang keliling. Pernah lihat Satpol PP, tapi itu juga hanya sesekali,” pungkasnya.

Baca Juga

BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur, Waspadai Bencana Hidrometeorologi

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari pihak kepolisian terkait insiden pencurian tersebut. Para pedagang berharap adanya peningkatan pengamanan di kawasan CFD guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Editor : Arika Hutama