Penjelasan Pertamina soal Dugaan Pertalite Tercampur Air di Bojonegoro
BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - PT Pertamina Patra Niaga akhirnya memberikan tanggapan awal terkait laporan sejumlah warga Bojonegoro yang mengeluhkan BBM jenis Pertalite diduga tercampur air, hingga menyebabkan motor warga mogok massal.
Melalui pesan singkat yang diterima redaksi Bojonegoro.iNews.id pada Minggu (26/10/2025), Silvani, perwakilan Humas PT Pertamina Patra Niaga, menyatakan pihaknya segera menindaklanjuti laporan tersebut dan akan menyampaikan hasil resminya setelah proses pemeriksaan dilakukan.
“Segera kami sampaikan laporan resminya, Kak,” ujar Silvani melalui WhatsApp, Minggu (26/10).
Sebelumnya, warga Bojonegoro ramai melaporkan motor mereka mendadak mogok usai mengisi Pertalite di sejumlah SPBU.
Fenomena itu viral di media sosial, setelah warga menunjukkan bukti visual BBM yang tampak terpisah oleh lapisan air di bagian bawah botol plastik.
“Bagaimana ini lur, rusak semua. Ini sepertinya bukan cuma di Bojonegoro saja,” ujar Fahmi, salah satu warga sambil menunjukkan botol berisi Pertalite yang diduga bercampur air.
Keluhan serupa disampaikan Soni, warga Desa Plesungan, Kecamatan Kapas. “Kapok beli Pertalite. Saya dan 14 orang lain di desa Plesungan tadi motornya mogok semua,” katanya.
Sementara itu, Dodik, salah satu mekanik bengkel di Bojonegoro, mengaku menerima banyak kendaraan dengan kerusakan serupa.
“BBM lagi tidak baik-baik saja. Sehari tadi ada sekitar 15 motor masuk bengkel, bahkan ada yang sampai rusak fuel pump-nya,” ungkapnya.
Menurutnya, kerusakan tidak disebabkan oleh kondisi mesin, melainkan diduga kuat akibat bahan bakar yang tercemar air.
Hingga saat ini, Pertamina Patra Niaga belum merinci lokasi SPBU yang dilaporkan bermasalah, namun memastikan tengah menelusuri sumber persoalan untuk memastikan keamanan dan kualitas BBM di wilayah Bojonegoro.
Editor : Arika Hutama