Ketua Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Kabupaten Bojonegoro Zubaidi menuturkan bahwa capaian dan perjuangan para atlet angkat besi Bojonegoro tersebut patut diapresiasi. Dirinya sangat bersyukur, terget yang dicanangkan KONI dapat tercapai, meskipun tentuya masih banyak kekurangan. Hal tersebut tenutu akan menjadi bahan evaluasi dalam pembinaan atlet berprestasi ke depan.
“Kita tentu bersyukur atas capaian tim angkat besi yang meraih banyak medali,” ujar Zubaidi.
Zubaidi berharap ke depan KONI Bojonegoro dapat memberikan perhatian yang lebih terhadap cabang olahraga angkat besi, utamanya dalam hal pengadaan sarana dan prasarana olahraga.
Penyerahan medali kepada atlet angkat besi. (Foto : KONIbjn)
"Sudah lebih 12 tahun tidak ada pengadaan alat-alat olahraga," kata Zubaidi.
Sebelumnya, atlet angkat besi Kabupaten Bojonegoro telah berhasil meraih raih 4 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu.
Medali emas tersebut diraih atlet Pretty Yuvita Kartika Sari, yang bertanding dikelas 64 kilogram nomor snacth putri. Selain itu, Pretty Yuvita Kartika Sari juga meraih satu medali perak di nomor clean and jerk, dan satu medali perunggu di nomor total angkatan.
Medali emas selanjuntya diraih Agsti Restu Utami, yang bertanding di kelas 71 kilogram putri. Agsti memboro 3 medali emas, masing-masing dari nomor snacth, clean and jerk, dan nomor total angkatan
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait