BOJONEGORO.INEWS.ID – Grand final Kejuaraan Bola Voli Rektor Universitas Bojonegoro (Unigoro) Cup 2025 tingkat SMA se-Jawa Timur ditutup dengan pertandingan yang berlangsung seru dan penuh antusiasme, Jumat (25/4/2025). Menariknya, edisi tahun ini menghadirkan para juara baru, setelah sang juara bertahan gagal menembus babak puncak.
Ajang bergengsi yang digelar di lapangan kampus Unigoro ini mempertandingkan perebutan juara 1 hingga 4 di sektor putra dan putri. Dimulai dari laga perebutan tempat ketiga sektor putri, SMAN 1 Kedungadem berhasil menaklukkan SMAN 1 Manyar dengan skor meyakinkan: 25-14, 25-15, dan 25-13. Dengan hasil tersebut, SMAN 1 Kedungadem berhak atas gelar juara ketiga, sementara SMAN 1 Manyar harus puas di posisi keempat.
Laga final sektor putri pun tak kalah menarik. SMA Kemala Bhayangkari 3 Porong Sidoarjo tampil dominan dan mengalahkan SMAN 4 Bojonegoro dengan skor telak 25-14, 25-11, dan 25-7, mengantarkan tim asal Sidoarjo tersebut sebagai juara pertama.
Di sektor putra, SMAN 2 Pamong Praja Jatim (SMADABO) merebut peringkat ketiga usai menundukkan SMAN Ploso Jombang dengan skor 3-0. Sedangkan laga pamungkas mempertemukan dua tim kuat, SMKN 1 Krian Sidoarjo melawan SMKN 1 Baureno. Pertandingan berlangsung ketat, namun SMKN 1 Krian tampil lebih solid dan menyapu bersih tiga set dengan skor 25-22, 25-22, dan 25-18.
Pelatih SMKN 1 Krian, Atib Aji, menyebut gelar juara ini sebagai pencapaian luar biasa, terlebih karena ini merupakan kali pertama timnya berpartisipasi dalam turnamen Rektor Unigoro Cup. "Dari awal kami pasang target juara. Alhamdulillah anak-anak bermain maksimal," ujarnya bangga.
Sementara itu, pelatih SMKN 1 Baureno, Agus Faisal, tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang berhasil naik peringkat dari tahun sebelumnya. “Tahun lalu kami juara tiga, sekarang bisa naik jadi runner-up. Lawan kami kali ini memang berat, tapi anak-anak sudah menunjukkan permainan terbaik,” ujarnya.
Turnamen yang diikuti puluhan sekolah se-Jawa Timur ini memperebutkan total hadiah senilai Rp51 juta, lengkap dengan piala, medali, uang pembinaan, dan sertifikat. Event ini menjadi ajang bergengsi yang tidak hanya memupuk sportivitas, tetapi juga menjadi wadah pencarian bibit-bibit unggul bola voli di Jawa Timur.
Editor : Dedi Mahdi
Artikel Terkait
