JAKARTA, iNewsBojonegoro.id - Nama John Herdman kembali menjadi sorotan dunia sepak bola internasional. Mantan pelatih Tim Nasional Kanada yang sukses membawa negaranya lolos ke Piala Dunia 2022 itu dikabarkan siap melanjutkan karier kepelatihannya ke Asia Tenggara, dengan Timnas Indonesia disebut sebagai tujuan utama.
Kabar tersebut diungkapkan oleh media asal Honduras, Diez, yang menyebut bahwa federasi sepak bola Honduras harus menghapus nama Herdman dari daftar kandidat pelatih mereka. Padahal, pelatih asal Inggris itu sebelumnya diproyeksikan sebagai sosok ideal pengganti Reinaldo Rueda untuk memulai era baru Timnas Honduras.
John Herdman dikenal luas di kawasan CONCACAF berkat prestasi bersejarahnya bersama Kanada. Di bawah kepemimpinannya, Kanada berhasil menembus putaran final Piala Dunia setelah penantian panjang selama puluhan tahun. Selain itu, Herdman juga dinilai berhasil membangun karakter permainan tim yang disiplin, agresif, dan kompetitif di level internasional.
Media tersebut menyoroti bahwa pendekatan kepelatihan Herdman yang sistematis, ditambah kemampuannya dalam memompa motivasi pemain dari berbagai latar belakang, menjadi faktor utama yang menarik perhatian PSSI. Federasi disebut membutuhkan sosok pelatih berpengalaman yang terbiasa bekerja di bawah tekanan tinggi, khususnya dalam persaingan ketat kualifikasi Piala Dunia.
Dalam konteks ini, rekam jejak Herdman dalam mengelola transisi tim serta menjaga stabilitas performa di ajang internasional dinilai sejalan dengan kebutuhan Timnas Indonesia saat ini.
Indonesia Kalahkan Honduras dan Jamaika
Selain Indonesia, Herdman sebelumnya juga santer dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Honduras. Publik dan media setempat menilai dirinya sebagai figur ideal untuk membangun kembali kekuatan tim nasional usai kegagalan melaju ke Piala Dunia 2026.
Tak hanya Honduras, Jamaika pun dilaporkan sempat melakukan pendekatan kepada Herdman setelah Steve McClaren mengundurkan diri dari jabatan pelatih kepala. Namun, seluruh tawaran dari kawasan CONCACAF tersebut disebut ditolak karena Herdman lebih memprioritaskan proyek jangka panjang bersama Indonesia.
Jika kabar ini benar terwujud, CONCACAF berpotensi kehilangan salah satu pelatih terbaiknya. Sebaliknya, Indonesia berpeluang mendapatkan sosok pelatih dengan pengalaman global dan visi besar untuk membawa skuad Garuda bersaing di level tertinggi sepak bola internasional.
Saat ini, PSSI disebut tinggal menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan keputusan resmi yang telah lama dinantikan publik sepak bola Tanah Air. Sejumlah sumber menyebutkan, pengumuman tersebut berpeluang dilakukan pada pekan kedua Januari, mengikuti pola waktu saat federasi memperkenalkan Patrick Kluivert pada awal 2025.
Apakah John Herdman benar-benar akan menjadi nakhoda baru Timnas Indonesia? Publik kini tinggal menanti pernyataan resmi dari PSSI.
Editor : Dedi Mahdi
Artikel Terkait
