SURABAYA, iNewsBojonegoro.id - Kisah mengharukan tentang ikatan ibu dan anak viral di media sosial usai diunggah Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie Sulistiawan. Video yang memperlihatkan momen pertemuan singkat seorang tahanan perempuan dengan putri kecilnya itu menyentuh hati jutaan warganet, terlebih karena diunggah bertepatan dengan peringatan Hari Ibu.
Momen tersebut dibagikan melalui akun TikTok Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Luthfie Sulistiawan di akun TikTok miliknya, @luthfie.daily pada Minggu (21/12/2025). Hingga Senin (22/12/2025), video itu telah diputar lebih dari 12 juta kali dan menuai respons positif dari masyarakat.
Dalam unggahannya, Kombes Pol Luthfie menuliskan pesan penuh makna.
“Cinta ibu tak tergantikan oleh apa pun dan siapa pun. Selamat Hari Ibu, 22 Desember 2025,” tulisnya dalam keterangan video.
Video berdurasi kurang dari dua menit itu memperlihatkan awal pertemuan ibu dan anak yang hanya dipisahkan oleh kaca pembatas ruang tahanan. Melihat kerinduan sang anak, Kapolrestabes Surabaya kemudian menggendong anak perempuan tersebut dan mengantarkannya untuk bertemu langsung dengan ibunya.
“Mau peluk ibunya?” tanya Luthfie.
“Mau ketemu mama,” jawab sang anak polos.
Dalam momen tersebut, Luthfie juga memberikan selembar kertas agar ibu dan anak itu dapat bermain origami bersama.
“Origami, dilipat-lipat aja,” ujarnya.
Suasana haru semakin terasa ketika sang anak bertanya mengapa ibunya menangis. Dengan suara bergetar, sang ibu yang mengenakan pakaian tahanan berwarna oranye berusaha menenangkan putrinya.
“Nggak (nangis), sakit mata mama. Mama lho kuat,” ucapnya.
Meski tengah menghadapi proses hukum, sang ibu tetap menyampaikan pesan penuh kasih kepada anaknya.
“Nggak boleh nakal ya, janji ya. Salim Pak Polisinya,” pesannya sebelum berpisah.
Unggahan tersebut pun dibanjiri empati warganet. Hingga kini, video itu telah mendapatkan lebih dari 715 ribu tanda suka, dibagikan lebih dari 21 ribu kali, serta dipenuhi lebih dari 12 ribu komentar.
Sejumlah komentar warganet menyoroti sisi kemanusiaan aparat kepolisian dalam momen tersebut.
“Bapak polisinya baik banget, Masya Allah,” tulis salah satu akun.
“‘Mau peluk mama’… Ya Allah, langsung sesak dengarnya,” komentar warganet lainnya.
“Terima kasih Pak Polisi sudah memanusiakan manusia walau dia punya kesalahan,” tulis akun lain.
Momen sederhana namun penuh makna itu menjadi pengingat kuat tentang kasih sayang seorang ibu yang tetap utuh, bahkan di balik jeruji besi.
Editor : Arika Hutama
