“Kita akan bentuk Satgas Anti Judi, untuk mencari informasi atau penyelidikan dan memetakan titik kerawanan yang akan di jadikan judi Pilkades. Jika nantinya tertangkap tangan melakukan praktek perjudian maka akan di proses sesuai prosedur hukum,” ucapnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat, tim sukses atau Bahasa jawanya Botoh para Calon Kepala Desa untuk tidak menjadikan Pilkades sebagai ajang berjudi.
“Ini yang kami imbau dan antisipasi. Agenda jangan jadikan Pilkades sebagai ajang taruhan, apabila ada yang tertangkap melakukan hal itu akan kami proses sesuai hukum yang berlaku. Jadi sekali lagi kami imbau untuk tidak menjadikan ajang judi. Mari sama-sama kita jaga kondusifitas pelaksanaan Pilkades ini,” pungkas Pria lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 2003 ini.
Pilkades di Kabupaten Bojonegoro kini sedang masuk dalam tahap pengumuman Calon Kepala Desa(Cakades). Kemudian dilanjutkan kampanye terbuka oleh Cakades pada tanggal 18-20 Oktober 2022 dan kemudian masa hari tenang pada tanggal 21-25 Oktober 2022. Dilanjut tanggal 26 Oktober 2022 adalah pemungutan dan penghitungan suara dalam Pilkades.
Editor : Prayudianto