Bocah yang Hilang Terseret Arus di Bojonegoro, Ditemukan Meninggal Dunia di Madiun

BOJONEGORO.INEWS.ID – Setelah 3 hari dilakukan pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad seorang perempuan atas nama Komsitun Aisyah Lailatul Febrian (7), warga Dusun Gendongan RT 15 RW 07 Desa Sekar Kecamatan Sekar.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, di Waduk Kedungbrubus, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.
Kepala Palaksana BPBD Bojonegoro, Heru Wicaksi dalam keterangan tertulis yang disampaikan menjelaskan, jika korban diketemukan pukul minggu (2/3/25) pada pukul 09.30 WIB.
“Ditemukan dengan keadaan meninggal dunia, dengan radius penemuan 12 Kilometer dari titik tempat kejadian,” jelasnya.
Setelah ditemukan tersebut, jasad korban langsung dievakuasi untuk dilakukan visum, sebelum dibawa ke rumah duka untuk dimakamnakan.
“Untuk saat ini survivor (korban) di bawa kerumah duka untuk di lakukan visum oleh pihak puskesmas, dan akan di lakukan pemakaman,” jelas Kalaksa BPBD.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah dilaporkan hilang terseret air hingga ke sungai, saat main bersama taman-temanya ketika hujan deras berlangsung.
Kejadian tersebut berlangsung di Dusun Gendongan, Desa Sekar, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, pada hari Jum'at tanggal 28 Februari 2025. Korban diketahui bernama Komsitun Aisyah Lailatul Febrian, perempuan berusia 7 tahun.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro, Heru Wicaksi mengatakan, jika kejadian tersebut berlangsung sekira pukul 13.00 Wib, setelah wilayah setempat terjadi hujan.
“Pada saat itu beberapa anak sedang bermain plurutan air di salah satu parit di sekitar rumah korban. Namun dikarenakan hujan deras membuat air dari sekitar lokasi masuk ke parit dimana anak-anak tersebut bermain,” jelasnya, sabtu (1/3/25).
Karena derasnya air yang cukup mendadak mengakibatkan korban terseret air dan masuk ke bantaran sungai. Pada saat itu teman korban juga berusaha menolong dengan mengulurkan tangannya agar keluar dari parit namun terlepas yg membuat korban terbawa arus air.
Editor : Dedi Mahdi