18 Pejabat Daftar Lelang Kepala Dinas, DPRD Bojonegoro Tekankan Kompetensi & Obyektivitas

BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id – Pendaftaran seleksi terbuka (lelang jabatan) untuk empat posisi kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro resmi ditutup pada Kamis, 21 Agustus 2025. Sebanyak 18 pejabat telah menyerahkan berkas untuk mengikuti proses seleksi.
Ketua Sekretariat Panitia Seleksi (Pansel), Retno Dewi Tri Lasdjoe, menyatakan bahwa pendaftaran dibuka sejak 6 Agustus hingga 21 Agustus 2025. Selama periode tersebut, total 18 pelamar telah mengajukan diri untuk berebut kursi jabatan pimpinan tinggi pratama.
"Ada 18 pendaftar yang mengikuti lelang jabatan,” kata Retno, Kamis (21/8/2025).
Dari jumlah tersebut, lima orang tercatat mendaftar untuk dua posisi, yakni Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) dan Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP). Sementara posisi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), serta Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Penataan Ruang (DPUBMPR) masing-masing diminati oleh empat pendaftar.
Namun demikian, Retno yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Mutasi dan Promosi Aparatur BKPP Bojonegoro, belum bisa menyebutkan nama-nama peserta.
“Nama-nama calon akan diumumkan besok (22/8), bersamaan dengan hasil seleksi administrasi dan rekam jejak,” jelasnya.
Lebih lanjut, para pendaftar yang lolos tahap administrasi akan mengikuti asesmen kompetensi manajerial dan sosial kultural pada 25 hingga 27 Agustus 2025.
Sebelumnya, salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Bojonegoro, Zaenal Fanani, menyatakan kesiapannya untuk mengikuti seleksi terbuka tersebut.
“Insya Allah besok (mendaftar lelang jabatan),” ujar Zaenal, yang pernah menjabat sebagai Plt. Kepala DKPP Bojonegoro, Rabu (20/8/2025).
Terpisah, anggota Komisi A DPRD Bojonegoro, Mustakim, berharap seleksi jabatan ini dapat benar-benar menjadi ajang penyaringan yang ketat guna mendapatkan pejabat yang kompeten.
“Harus diisi oleh ‘the right man on the right place’ (orang yang tepat di tempat yang tepat),” ujar politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Ia juga menekankan pentingnya sistem evaluasi dan penegakan reward and punishment yang objektif.
"Agar visi, misi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro dapat terwujud dengan cepat dan segera bermanfaat untuk masyarakat," tandas Mustakim.
Editor : Arika Hutama