get app
inews
Aa Read Next : Jumlah Janda di Bojonegoro Meningkat Drastis usai Lebaran 2024

Anjloknya Perekonomian Pasca Covid-19, Jasa Penyepuhan Emas Masih Tetap Eksis

Kamis, 19 Mei 2022 | 01:41 WIB
header img
Proses pengerjaan reparasi perhiasan emas. (Foto : Ist)

BOJONEGORO, iNews.id -    Herwanto yang biasa dipanggil Bang Hery (40) merupakan salah seorang yang mempunyai keahlian dalam penyepuhan emas. Masih tetap eksis ditengah menurunnya pendapatan akibat efek Covid 19.

Berada di salah satu kios di Pasar Besar Kabupaten Bojonegoro, buka mulai dari pukul 08.00 sampai dengan 15.00 WIB. Melayani jasa penyepuhan emas, dari emas yang kelihatan kusam bisa disepuh menjadi kelihatan baru, perhiasan yang rusakpun bisa diperbaiki, di sini menerima pesanan pembuatan perhiasan emas seperti kalung, gelang dan anting-anting.

Menurut Bang Hery, kebanyakan konsumen datang mendapat informasi dari saudara, teman yang sudah pernah menggunakan jasanya. Setiap harinya ada saja konsumen datang untuk perbaikan perhiaasan yang rusak, penyepuhan perhiasan. Dan untuk pesanan pembuatan perhiasan emas seperti kalung, gelang, cincin (tunangan/nikah) dan anting-anting di rata-rata biasanya 2 sampai 3 konsumen per hari yang datang.

"Waktu pengerjaan perbaikan emas dilihat dari tingkat kerusakan, kalau tidak parah bisa ditunggu, jika parah kerusakannya pengerjaan bisa sampai 2 hari. Sedangkan untuk pemesanan perhiasan emas memerlukan waktu pengerjaan sampai 1 minggu," tukasnya.

Bang Hery mengatakan, untuk pendapatan dalam satu bulan dengan kondisi seperti sekarang kisaran 5 sd 10 juta setiap bulannya. Untuk ke depannya Bang Hery akan mengubah strategi usahanya, yang semula hanya mengandalkan rekomendaasi dari mulut ke mulut.

"Kedepannya kami akan menggunakan media sosial untuk sarana promosi, agar pendapatan usahanya bisa maksimal seperti sebelum adanya Covid 19," pungkasnya.

Editor : Prayudianto

Follow Berita iNews Bojonegoro di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut