Tegas, PBNU Sebut Segala Bentuk Politik Identitas Harus Ditinggalkan

Widya Michella
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menegaskan segala bentuk politik identitas harus ditinggalkan. Foto : Istimewa.

"Terkait kelompok-kelompok radikal kita tidak mau engage mereka dengan perspektif permusuhan. Tidak. Ini cara untuk bisa hidup berdampingan dengan damai," kata dia.

Menurutnya, pendekatan radikalisme sebagai identitas dan menghadapi mereka sebagai permusuhan pada akhirnya hanya melahirkan masalah baru. Sementara masalah awal pun tidak juga ditemukan solusinya.

"Kalau kita lihat ada masalah dan mau mencari jalan keluar dari masalah, ya, kita harus bicara dengan pihak-pihak yang terlibat dengan masalah itu. Untuk mencari jalan keluar," tutur Gus Yahya.

Pendekatan permusuhan, kata Gus Yahya sudah seharus ditinggalkan. Kemudian, kata dia, cara pendekatan tanpa memandang politik identitas itu pula menjadi cara NU dalam menyelesaikan masalah.

"Ini adalah positioning NU yang kita teguhkan ke depan. Kita tidak mau memperparah keadaan, kita mau mencari solusi," tutur dia.

 

Editor : Prayudianto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network