Krisis Air Bersih Masih Landa Bojonegoro, BPBD Salurkan 134 Tangki Air ke 13 Desa

BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id – Meski hujan mulai turun di sejumlah wilayah, krisis air bersih masih menjadi persoalan serius di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Untuk mengatasi dampak kekeringan yang masih dirasakan warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro telah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 134 tangki ke berbagai desa terdampak.
Distribusi air dilakukan secara bertahap berdasarkan laporan warga serta hasil pantauan langsung di lapangan oleh tim BPBD. Hingga Minggu (21/9/2025), total distribusi mencakup 13 desa di 10 kecamatan.
“BPBD Bojonegoro telah mendistribusikan bantuan air bersih sebanyak 134 tangki,” ungkap Heru Wicaksi, Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro dalam laporan tertulisnya.
Berikut rincian distribusi air bersih pada Minggu, 21 September 2025:
Kecamatan Temayang
Dusun Putuk, Desa Papringan: 1 rit
Kecamatan Kepohbaru
Dusun Kepoh, Desa Kepoh: 1 rit
MTsN Kepohbaru: 1 rit
Kecamatan Dander
Dusun Kedungrejo, Desa Ngumpakdalem (Sekolah Rakyat): 2 rit
Kecamatan Sukosewu
Dusun Sembungrejo, Desa Sumberjokidul: 1 rit
Kecamatan Sumberrejo
Dusun Karangdinoyo, Desa Karangdinoyo: 1 rit
Kecamatan Sugihwaras
Dusun Jampet, Desa Siwalan: 2 rit
Total distribusi bantuan air bersih yang telah dilakukan oleh BPBD hingga saat ini mencapai 134 tangki, tersebar di 10 kecamatan dan 13 desa.
Pendistribusian air bersih ini menjadi bagian dari langkah tanggap darurat untuk membantu masyarakat yang masih kesulitan mendapatkan akses air bersih, meskipun musim hujan mulai tiba. BPBD Bojonegoro memastikan upaya bantuan akan terus dilakukan hingga situasi membaik.
Editor : Arika Hutama