get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Bojonegoro Perketat Pengawasan MBG, Bupati Wahono Turun Langsung

Ancaman Produksi Sampah MBG, Pemkab Bojonegoro Siapkan Langkah Ini

Senin, 06 Oktober 2025 | 07:05 WIB
header img
Aktivitas pekerja di dapur sppg Klangon Bojonegoro. Foto: Arika / iNews Bjn

BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro mulai menyiapkan langkah strategis untuk menangani sampah yang dihasilkan dari program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Fokus utamanya adalah membangun kerja sama dengan mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), termasuk melalui pelatihan dan sosialisasi pengelolaan limbah secara berkelanjutan.

Kepala DLH Bojonegoro, Luluk Alifah, menyebutkan bahwa peningkatan jumlah dapur MBG dikhawatirkan bisa memperparah persoalan sampah di daerah jika tidak segera ditangani.

"Sampah merupakan masalah yang harus segera diselesaikan. Dikhawatirkan jika semakin banyak dapur MBG di Bojonegoro akan menimbulkan masalah yang lebih besar lagi," ujar Luluk dalam keterangannya.

DLH telah merancang sejumlah program, di antaranya adalah pelatihan pemilahan sampah organik dan non-organik bagi mitra SPPG, serta sosialisasi terkait pengelolaan limbah yang ramah lingkungan.

Menurut Luluk, belum adanya aturan tertulis khusus mengenai pengelolaan sampah dari dapur MBG membuat edukasi dan pelatihan menjadi prioritas. Langkah ini juga diharapkan mampu memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.

"Sampah organik bisa diolah menjadi pupuk yang memiliki nilai jual. Maka kita akan segera menyosialisasikannya," tambahnya.

Lebih jauh, DLH juga membuka peluang kerja sama dalam pengelolaan sampah ini agar bisa berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini dilakukan melalui sistem retribusi sesuai jenis dan jumlah sampah yang dihasilkan dapur MBG.

“Jika mitra SPPG dapat berperan aktif dalam pengelolaan sampah MBG, maka tidak hanya lingkungan yang terjaga, tetapi juga akan memberikan dampak ekonomi langsung bagi daerah,” pungkas Luluk.

Editor : Arika Hutama

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut