M. Yayan Chotibul Umam, selaku Ketua Umum Agni, Paguyuban Pelestari Tosan Aji Agni Bojonegoro mengatakan, rangkaian acara pada kegiatan Gelar Pusaka Gugah Tuah Keris Khayangan Api, meliputi sarasehan pusaka, jamasan pusaka nasional, bursa pusaka dan lelang pusaka.
Dalam gelar pusaka, ada berbagai macam keris yang dipamerkan, dengan usia sejak zaman Hindu Budha. Ada 4 bagian yakni terdiri dari Sepuh Sanget, Sepuh, Nom-noman dan ke 4 Kamardikan.
Pada bagian sepuh sanget, keris berusia sekitar abad ke-1 sampai abad ke-9, bagian sepuh di zaman Kerajaan Singosari serta kerajaan, bagian nom noman di era Pakubuwono, Hamengkubuwono dan Kamardikan di era setelah kemerdekaan.
“ini kegiatan kita bursa pusaka, yang kedua ada jamasan pusaka, ketiga sarasehan pusaka, bursa bertujuan untuk membangun ekonomi kreatif lewat pengembangan budaya khususnya di bidang seni dan tosan aji, diikuti baik dari bojonegoro maupun luar bojonegoro, bahkan ada yang dari luar jawa seperti dari bali, lombok dan sumatera juga ada, ini juga dalam rangka memperingati hari jadi kabupaten bojonegoro,” M. Yayan Chotibul Umam, Ketum Paguyuban Pelestari Tosan Aji Agni Bojonegoro
Dengan diadakannya gelaran pusaka, diharapkan para pemuda generasi sekarang maupun semua golongan, bisa mencintai pusaka budayanya, nguri-uri sejarah lewat benda pusaka.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait