BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana menggelar 'Ngobrol Santai' dalam rangka Hari Ibu yang Ke-94, Senin (19/12/2022). Acara digelar di Pendopo malowopati Bojonegoro.
Ngobrol Santai mengambil tema ‘Peran Ayah dan Ibu dalam Dinamika Keluarga di Era Generasi Alfa Sebagai Upaya Mendukung Pengarustamaan Gender'. Acara ini sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Ke-23 Tahun 2022.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Bojonegoro, Sekda Bojonegoro, Asisten Daerah, Kepala OPD, Kepala Dinas DP3AK Provinsi Jawa Timur, Ibu Fasilitator PUJ Provinsi Jatim, jajaran Eselon 3 Perempuan Pemkab Bojonegoro, Camat, Dewan Perempuan, Koordinator PKB Perempuan Kabupaten Bojonegoro, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ketua IKAWARA, Ketua Bhayangkari, Ketua Persit Kartika Candra Kirana, Ketua Dharmayukti Karini, Ketua Adhyaksa Dharmakarini, Ketua TP PKK, Dharmawanita, dan Ketua Dharmawanita Bakorwil Bojonegoro.
Kegiatan Ngobrol Santai ini merupakan salah satu strategi pemerintah dalam upaya mendukung pembangunan di berbagai bidang, terutama pendidikan dalam keluarga. Karena mendidik anak hebat yang menjadi penerus bangsa diawali dari orang tua.
Dalam laporannya, Kepala Dinas P3AKB Bojonegoro, Heru Sugiharto, menyebutkan pihaknya bersama seluruh stakeholder berkolaborasi dengan Dharma Wanita sebagai wujud memberikan nilai perlindungan perempuan dan anak. Tujuannya agar hidup tumbuh sesuai haknya. Sehingga para stakeholder dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan berkelanjutan.
Peringatan Hari Ibu ke-94 Tahun 2022 Kabupaten Bojonegoro diramaikan dengan kegiatan berbagai lomba. Diantaranya senam Three Ends yaitu memadukan gerak dengan 'tiga akhiri'. Yaitu akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri perdagangan manusia, akhiri kesenjangan ekonomi.
Para peserta lomba terdiri dari gabungan kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) dan Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) berjumlah 5 orang sampai 7 orang per kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro.
“Juga lomba baca buku cerita bagi eselon 3 laki-laki sebagai rasa untuk selalu mengingatkan kembali peran ayah di dalam kehidupan rumah tangga. Juga untuk terus meluangkan waktu memberikan kasih sayang kepada anak di lingkungan sekitar,” kata Heru.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait