BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menegaskan komitmennya untuk terus memperbaiki kualitas pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, dalam rapat pembinaan bersama Kepala Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) se-Kabupaten Bojonegoro yang digelar di Ruang Angling Dharma.
Dalam arahannya, Wabup Nurul menekankan pentingnya respons cepat dan tepat dari setiap SPPG terhadap berbagai keluhan masyarakat. Satu kasus di satu SPPG, menurutnya, harus menjadi pembelajaran bagi SPPG lainnya.
“Kualitas makanan harus dijaga, karena ini menyangkut kesehatan anak-anak kita,” tegas Nurul Azizah.
Wabup Bojonegoro Nurul Azizah, saat beri pembekalan SPPG.
56 SPPG Sudah Beroperasi
Hingga akhir september 2025 ini terdapat 56 SPPG yang telah aktif melayani dengan cakupan 154.308 sasaran atau 46,21 persen. Sementara itu, 16 SPPG lainnya sudah terbentuk namun belum berjalan optimal.
Untuk meningkatkan mutu program MBG, Nurul meminta seluruh SPPG agar:
• Meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) setempat.
• Berkoordinasi dengan OPD teknis, seperti Dinas Lingkungan Hidup, terutama dalam pengelolaan limbah.
• Menjaga kualitas, kebersihan, dan keberagaman menu, sehingga sesuai kebutuhan gizi dan dapat diterima baik oleh penerima manfaat.
Tegas Soal Pelanggaran, Optimistis Soal Perbaikan
Nurul mengingatkan bahwa tujuan program MBG adalah meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak Bojonegoro. Ia menegaskan Pemkab tidak akan ragu mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran yang terjadi di lapangan.
“Program ini harus benar-benar memberikan manfaat nyata. Jangan sampai tujuan mulia tercoreng oleh kecerobohan atau kelalaian,” ujarnya.
Meski begitu, Wabup tetap optimistis program MBG akan berjalan lebih baik ke depan. Ia meyakini, dengan kerja sama semua pihak, program ini dapat menjadi kebanggaan Bojonegoro dalam mendukung tumbuh kembang anak.
“Kita semua ingin anak-anak tumbuh sehat, cerdas, dan bahagia melalui makanan bergizi yang layak dan berkualitas,” pungkasnya.
Editor : Dedi Mahdi
Artikel Terkait