Bupati Bojonegoro Pimpin Apel Akhir Tahun ASN, Ini Sorotan Pentingnya

BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono memimpin apel rutin Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro di halaman Gedung Putih, Rabu (31/12/2025).

Apel yang digelar di penghujung tahun tersebut dimanfaatkan sebagai momentum refleksi dan evaluasi kinerja bagi seluruh aparatur Pemkab Bojonegoro.

Baca Juga

Kunjungi 3 Gereja Jelang Puncak Natal 2025, Ini Pesan Bupati Bojonegoro

Apel diikuti jajaran pimpinan daerah, mulai dari Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Direktur RSUD, hingga para Camat dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Bojonegoro.

Usai pelaksanaan apel, Bupati Bojonegoro bersama Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah menyerahkan penghargaan hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Unit Pelayanan Publik kepada OPD, RSUD, dan Puskesmas yang memperoleh nilai terbaik. 

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja serta kualitas pelayanan publik yang dinilai mampu memenuhi harapan masyarakat.

Baca Juga

Perayaan Natal 2025, Bupati dan Wabup Sambangi Tiga Gereja di Bojonegoro

Dalam amanatnya, Bupati Setyo Wahono menegaskan bahwa hari terakhir di tahun 2025 menjadi momen strategis bagi seluruh ASN untuk melakukan introspeksi dan evaluasi diri. 

Ia menekankan bahwa keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan daerah tidak lepas dari kontribusi dan peran aktif seluruh ASN.

“Hari ini merupakan hari terakhir kita di tahun 2025. Ini adalah momen yang tepat untuk refleksi dan evaluasi diri. Sebagai ASN, kita harus memiliki pondasi yang kuat dan kapasitas yang mumpuni dalam bekerja,” ujar Setyo Wahono.

Baca Juga

96 PNS Bojonegoro Resmi Pensiun, Eselon hingga Fungsional

Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya membangun mindset pelayanan sebagai kewajiban utama ASN, yakni memberikan layanan publik yang profesional, berempati, serta berorientasi pada kepuasan masyarakat. 

Menurutnya, ASN yang unggul adalah mereka yang mampu membangun sinergi, komunikasi yang efektif, serta menjaga keseimbangan antara kinerja dan karakter.

“SDM unggul tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi juga harus memiliki fisik, mental, dan emosional yang baik. Dengan modal itu, target pelayanan kepada masyarakat akan semakin sempurna,” pungkasnya.

Editor : Arika Hutama