Terseret Judi Online, Arema FC dan 2 Klub Liga 1 Dilaporkan ke Mabes Polri

Namun Ali menjelaskan, bahwa kerja sama Arema FC dengan sebuah situs yang diduga judi online bukan menjadi domainnya. Bahkan Ali, mengaku tak tertarik sama sekali dengan judi online.  "Bukan domain saya mengomentari judi online.

Karena saya nggak tertarik sama sekali sama judi online. Apalagi membahasnya. Jadi mohon untuk tidak menanyakan urusan judi online ke saya," tuturnya. 

Baca Juga

Anak - Anak di Malang Antusias Ikut Coaching Clinic Dari Ronaldinho

Sebagai informasi usai kasus Ferdi Sambo dan konsorsium 303 yang terkait aliran judi online, Mabes Polri mulai bersih-bersih. Polri tengah giat menggelar penyelidikan serta pengusutan terkait judi online. Ranah sepak bola ikut terseret dalam pusaran penyelidikan. Apalagi, ada tiga klub Liga 1 2022-2023 yang diduga disponsori serta memasang logo rumah taruhan tersebut.

Pelanggaran tindak pidana itu diduga dilakukan Persikabo 1973, PSIS Semarang dan Arema Malang. Persikabo 1973 dimasuki sponsor rumah judi SBOTOP yang dipasang di depan kostum timnya dan ada di adboard pinggir lapangan.

Sementara itu, PSIS Semarang telah bekerja sama dengan Skore88.news yang identik dengan rumah judi Skore88. Lalu, Arema FC menjalin kerja sama dengan Bola88.fun yang berafiliasi dengan rumah judi Bola88.


 

Editor : Prayudianto