get app
inews
Aa Text
Read Next : Suami Istri di Gondang Hilang, 189 Personil Gabungan Dikerahkan untuk Pencarian

Fakta Belalang Bulus, "Belalang Setan" yang Bikin Pemuda di Ngasem Meninggal Dunia

Senin, 23 Desember 2024 | 14:35 WIB
header img
Belalang bulus atau belalang setan. (Foto : Istimewa)

BOJONEGORO.iNews.id - Seorang pemuda di Dusun Papringan, Desa Dukohkidul, Kecamatan Ngasem Bojonegoro, diduga meninggal dunia setelah mengkonsumsi belalang.

Belalang yang diperoleh dari hutan jati wilayah setempat itu, diduga jenis belalang bulus, atau dikenal dengan belalang setan. Korban diketahui bernama NH (25), warga RT 14 RW 04.

Lalu apakah serangga itu merupakan hewan beracun yang mematikan? Berikut kami sampaikan sejumlah fakta terkait belalang bulus :

Dikutip dari situs resmi Fakultas Biologi UGM, belalang setan yang memiliki nama ilmiah Aularches miliaris merupakan belalang anggota Famili Pyrgomorphidae dan ordo Orthoptera.

Kepala dan thorak belalang ini berwarna gelap kebiruan dan bagian lateralnya (pinggir) berwarna kuning cerah. Adapun abdomen (bagian tubuh di belakang dada atau toraks) bagian tergit dan sternit berseling merah dan kuning.

Data dari situs biologi.ugm.ac.id pada Senin (5/12/2022), warna-warni badan belalang itu sebagai peringatan untuk menjauhkan diri dari predator.  

Selain itu, belalang setan juga memiliki perilaku yang unik. Apabila belalang setan terganggu, mereka akan mengeluarkan busa dari bagian toraks (bagian di belakang kepala serangga).

Menurut situs Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian UGM, belalang ini agak berbeda dengan belalang pada umumnya yang makan pada saat siang hari. 

Belalang setan makan pada saat malam hari.  Belalang setan adalah belalang pemakan segala. Di Srilanka, belalang tersebut menyukai tumbuhan dadap, kelapa, Areca dan pisang.

Dalam situs hpt.faperta.ugm.ac.id disebutkan, pergerakan belalang ini lamban atau tidak gesit. Jika hendak dipegang, belalang ini lebih memilih menjatuhkan diri daripada meloncat terbang.

"Ketika dipegang manusia dan merasa terganggu, belalang setan mengeluarkan cairan berupa busa yang menyebabkan iritasi kulit pada sebagian orang dan juga mengeluarkan bunyi seperti derikan," dikutip dari artikel di hpt.faperta.ugm.ac.id.

Cairan tersebut keluar dari bagian toraksnya yang berfungsi sebagai pertahanan diri dari predatornya. Cairan juga terasa pahit dan bisa meracuni sebagian predatornya.

Editor : Dedi Mahdi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut