Memprihatinkan, Seorang Pria Meninggal Tergeletak di Teras Ruko Pasar Sumberejo Bojonegoro

BOJONEGORO.iNews.id - Seorang pria ditemukan meninggal dunia dengan posisi tidur atau tergeletak, di teras sebuah ruko di wilayah Kecamatan Sumberejo, Bojonegoro.

Kejadian itu persisnya di depan ruko Komplek Pasar Desa Sumberejo. Korban ditemukan warga pada Kamis pagi (02/01/2025).

Baca Juga

Pemkab Siapkan Rumah Dinas Wakil Bupati Bojonegoro Baru, Renovasi Telan Anggaran Rp 5,9 Miliar

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban merupakan seorang pria berinisial SPD (63), warga Dusun Dusun Botoputih, Desa Tlogohaji, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro.

Kepala Desa (Kades) Tlogohaji, Kecamatan Sumberrejo, Mualim, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, korban sehari-hari bekerja sebagai pengamen.

Namun sejak beberapa tahun lalu, korban berpisah (pisah ranjang) dengan Istrinya sehingga korban sehari-harinya mengamen dan tidur di sekitar wilayah Kecamatan Sumberrejo.

Baca Juga

APBD Bojonegoro 2024 Rp 8,2 Triliun, Pemkab Hanya Mampu Menyerap 79 Persen

“Korban kalau malam ya sering tidur di depan toko itu kalau habis mengamen,” tutur Kades Mualim. Kamis (02/01/2024).

Menurut Kades, bahwa sebelum ditemukan meninggal dunia, korban pada Rabu sore (01/01/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, mengeluh kepada temannya bahwa perutnya terasa sakit.

Selanjutnya pada Kamis pagi (02/01/2025) pukul 06.00 wib penjaga mebel hendak membangunkan Korban yang tidur di teras depan toko, namun korban tidak bangun-bangun, sehingga penjaga toko segera menghubungi RSUD Sumberrejo. 

Baca Juga

59 Personil Polres Bojonegoro, Mendapat Kenaikan Pangkat

“Toko mau buka. Penjaga toko membangunkan korban ternyata korban tidak bisa bangun sehingga kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Sumberrejo,” tambah Kades.

Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Sumberrejo dan setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan telah meninggal Dunia.

“Korban telah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Tlogohaji, Kecamatan Sumberrejo sekitar pukul 10.00 WIB,” kata Kades Tlogohaji.

Editor : Arika Hutama