APBD Bojonegoro 2024 Rp 8,2 Triliun, Pemkab Hanya Mampu Menyerap 79 Persen

BOJONEGORO.iNews.id - Pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur pada tahun 2024 sebesar Rp 8,2 triliun. 

Namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, hanya mampu membelanjakan tak sampai 80 persen, persisnya 79,87 persen.

Baca Juga

Diduga Diretas, Website Bojonegoro Karir Milik Pemkab Berubah jadi Situs Judi Online

Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro, Adriyanto mengatakan, jika serapan belanja APBD pada tahun 2024 disebut masih lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Realisasi belanja tahun 2024 masih lebih baik dari tahun sebelumnya yang berada di 78,6 persen, dan memang masih banyak PR yang harus dikerjakan pemkab khususnya dalam percepatan belanja," jelasnya.

Pejabat di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI ini berharap, agar serapan anggaran tahun 2025 ini bisa lebih ditingkatkan lagi.

Baca Juga

Kronologi dan Penyebab Kebakaran Gedung Pemkab, di Jalan Pangsud Bojonegoro

"Mudah-mudahan tahun depan realisasi belanja kita jauh lebih baik," pungkasnya.

Sementara itu, Anggota Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Ahmad Supriyanto menilai, jika serapan belanja tersebut stagnan.

Hal itu lantran tidak banyak mengalami perubahan, dalam serapan belanja dari tahun ke tahun, yang selalu ada Silpa yang tinggim

Baca Juga

Kebakaran Hebat Melalap Gedung Pemkab, di Jalan Panglima Sudirman Kota Bojonegoro

"Boleh dikata stagnan (serapan belanja APBD)," ungkap politikus muda dari Partai Golongan Karya ini.

Mas Pri, sapaan akrabnyapun menyorot kinerja Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto, yang notabene seorang pejabat yang paham tentanh keungan.

"Silpa akan berada di sekira Rp2,2 triliun, makanya kinerja Pak Pj Bupati ini tidak terlalu istimewa, faktanya kan realisasi belanja di APBD tidak banyak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya," pungkasnya.

Editor : Dedi Mahdi