BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id — Universitas Bojonegoro (Unigoro) kembali menghadirkan program unggulan bagi calon mahasiswa baru melalui Beasiswa Saintis Unigoro (BSU). Program ini memberikan bebas Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga delapan semester atau sampai lulus bagi mahasiswa yang mendaftar pada Program Studi (Prodi) Kimia dan Ilmu Lingkungan.
Kepala Bagian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unigoro, Sofia Aldania B., S.T.P., menjelaskan bahwa prodi Kimia dan Ilmu Lingkungan memiliki potensi besar dalam dunia kerja. Kedua jurusan ini cocok bagi calon mahasiswa yang menyukai sains, eksperimen, serta isu-isu lingkungan.
“Adik-adik yang suka bereksperimen sangat cocok memilih prodi Kimia atau Ilmu Lingkungan. Bahkan, 85 persen lulusan dua prodi ini langsung diterima kerja setelah wisuda,” ujar Sofia, Rabu (16/7/2025).
Fasilitas Lengkap dan Prospek Kerja Luas
Mahasiswa prodi Kimia akan belajar tentang kimia murni yang aplikatif dan penuh eksperimen di laboratorium berfasilitas lengkap, sedangkan mahasiswa prodi Ilmu Lingkungan akan mempelajari interaksi manusia dan lingkungan secara multidisipliner, mulai dari aspek ekologi hingga kebijakan lingkungan.
Adapun prospek kerja lulusan prodi Kimia meliputi:
• Teknisi laboratorium
• Peneliti RnD (Research and Development)
• Feasibility studies
• Akademisi
• Wirausahawan berbasis sains
Sedangkan lulusan prodi Ilmu Lingkungan memiliki peluang kerja sebagai:
• HSE Officer (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
• Konsultan lingkungan
• ASN, staf BUMN/BHMN
• Perencana pembangunan berwawasan lingkungan
Segera Daftar, Kuota Terbatas
Pendaftaran PMB Unigoro untuk tahun akademik 2025/2026 jalur reguler dibuka hingga 31 Juli 2025 dengan biaya pendaftaran Rp300.000. Sementara jalur Merdeka akan dibuka pada 1–31 Agustus 2025 dengan biaya pendaftaran Rp500.000.
Untuk mengikuti seleksi BSU, calon mahasiswa harus terlebih dahulu mendaftar di website resmi Unigoro dan mengikuti tes seleksi. Tes BSU akan mencakup seleksi administrasi dan wawancara terkait komitmen selama masa studi.
“Prosesnya mudah dan terbuka untuk siapa saja yang serius kuliah di bidang sains dan lingkungan,” imbuh Sofia.
Editor : Dedi Mahdi
Artikel Terkait
