get app
inews
Aa Text
Read Next : BREAKING NEWS Kecelakaan Maut di Kedungadem Bojonegoro, Bocah 9 Tahun Meninggal di Kolong Truk

Bojonegoro Optimalkan Potensi Desa Lewat KKN TK Unigoro 2025: Monev Diberikan pada 28 Kelompok

Senin, 28 Juli 2025 | 15:41 WIB
header img
Monev pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik Kolaboratif (KKN TK) Unigoro 2025. (Foto: Hanandiar / iNews Bojonegoro)

BOJONEGORO, iNewsBojonegoro.id - Sebanyak puluhan pejabat struktural Universitas Bojonegoro (Unigoro) terlibat dalam monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik Kolaboratif (KKN TK) 2025. 

Kegiatan ini dilaksanakan mulai 28 hingga 31 Juli 2025 dengan tujuan untuk menilai sejauh mana kelompok-kelompok KKN telah merealisasikan program kerja mereka.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unigoro mengagendakan monev terhadap 28 kelompok yang tersebar di berbagai kecamatan. Penilaian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian program kerja dengan tema KKN, pelaksanaan program utama dan pendukung, serta peran masyarakat dalam pengembangan geopark di Bojonegoro.

Ketua LPPM Unigoro, Dr. Laily Agustina R., S.Si., M.Sc., menjelaskan bahwa terdapat beberapa indikator yang menjadi acuan dalam penilaian oleh tim monev KKN TK Unigoro 2025. 

"Di antaranya adalah kesesuaian program kerja dengan tema KKN, paparan program kerja utama dan pendukung, implementasi program, serta pelibatan masyarakat dalam pengelolaan media sosial dan geopark," ungkapnya, Senin (28/7/25).

Monev ini dilaksanakan pada pekan kedua kegiatan KKN untuk memberikan kesempatan bagi setiap kelompok memperbaiki kinerjanya berdasarkan masukan yang diterima dari tim penilai. 

Laily menambahkan, masih ada waktu bagi kelompok-kelompok untuk melakukan evaluasi diri dan memperbaiki program kerja yang telah dilaksanakan. 

"Karena ini juga berhubungan dengan penilaian individu peserta KKN," jelasnya.

Lebih lanjut, Laily mengungkapkan bahwa kegiatan KKN TK Unigoro 2025 secara langsung mendukung upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro dalam meraih pengakuan sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp). Ada beberapa tujuan yang harus dicapai mahasiswa Unigoro dalam sebulan pengabdian mereka di masyarakat.

Tujuan utama dari program ini, antara lain memastikan terbentuknya kelembagaan semacam kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di setiap biosite, culture site, dan geosite. 

Pokdarwis ini nantinya akan bertugas untuk mengelola potensi geopark di desa tersebut. Selain itu, mahasiswa juga diminta untuk membuat video promosi tentang Geopark Bojonegoro, melakukan edukasi kepada pemerintah desa dan lembaga sekolah, serta publikasi melalui media sosial dan media massa.

"Harapannya, melalui program ini, masyarakat akan lebih sadar akan keunikan geologi yang ada di sekitar mereka. Ini juga akan membantu untuk memperkenalkan geopark Bojonegoro secara lebih luas," tambahnya.

KKN TK Unigoro 2025 mengusung tema “Optimalisasi Potensi Desa dalam Mendukung Pengembangan Geopark untuk Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan”.

Program ini dimulai pada 14 Juli 2025, setelah Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, memberangkatkan 792 mahasiswa yang akan terlibat dalam pengabdian masyarakat. Tahun ini, Unigoro mengalokasikan dana sebesar Rp 140 juta untuk mendanai program KKN bagi 28 kelompok mahasiswa.

Editor : Dedi Mahdi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut