Secara keseluruhan, pameran menampilkan 52 UMKM, di mana 17 UMKM merupakan UMKM binaan Kementerian Keuangan yang bersinergi dengan delapan unit Badan Layanan Umum (BLU), lima unit Special Mission Vehicle (SMV), dan pemerintah daerah.
Berbagai produk ditampilkan dari mulai wastra/ kain tradisional, kerajinan, makanan dan minuman seperti aneka kopi dan teh dari berbagai daerah di Indonesia.
Sinergi program pemberdayaan dan kehadiran UMKM dalam keseluruhan rangkaian pertemuan Presidensi G20 Indonesia tahun 2022 ini merupakan bentuk dukungan Kementerian Keuangan kepada UMKM dalam meningkatkan efisiensi produksi, akses pasar global, kemudahan berusaha, pembiayaan, literasi keuangan maupun platform pemasaran secara optimal dan berkelanjutan.
"Di Indonesia, UMKM berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, termasuk menyumbang 61,1 persen PDB nasional. UMKM juga mendukung 14,7 persen ekspor dan membuka 97 persen lapangan kerja," ucap Sri Mulyani.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait